Mengenal Durianpay, Start-Up Potensial Alumni Program Surge

Aplikasi pembayaran digital apa yang ada di ponsel kalian saat ini? Atau kalian belum pernah mencobanya sama sekali? Saatnya mencoba durianpay untuk pembayaran digital.

Apa itu durianpay? Ini adalah aplikasi pembayaran digital yang bisa mencakup seluruh kawasan Indonesia. Durianpay adalah perusahaan keuangan digital yang berdiri sejak tahun 2020.

Mempunyai kantor pusat di Indonesia dan Singapura, durianpay melihat peluang signifikan untuk meluncurkan layanan keuangan di Indonesia.

Durianpay membidik target pengguna dari mulai usaha skala kecil hingga besar untuk mendapatkan keuntungan dari sistem pembayaran yang mudah dioperasikan, utuh, dan terintegrasi secara penuh.

Meski hari ini sudah banyak layanan keuangan digital serupa, namun durianpay berkomitmen untuk menjadi penyedia pembayaran secara menyeluruh di Indonesia.

Dengan slogan “Beyond Payments, Build for Indonesia”, Durianpay ingin menginspirasi banyak anak muda Indonesia untuk berkontribusi nyata bagi perekonomian negara dan orang sekitarnya.

Yang memungkinkan berbagai usaha untuk tumbuh dan berkembang melalui sebuah solusi satu atap untuk proses checkout mudah, serta API dan dasbor modern yang mudah terintegrasi.

Bisnis layanan pembayaran digital masih mempunyai peluang yang cukup besar mengingat meningkatnya volume transaksi e-commerce yang signifikan di kawasan Asia Tenggara dalam beberapa tahun terakhir.

Namun menurut analisa durianpay bahwa industri solusi pembayaran di Indonesia masih terfragmentasi, manual, dan belum optimal.

Resiko dari pembayaran yang tidak terintegrasi ini menjadi penyebab tingkat drop off yang tinggi pada saat checkout pembayaran, proses verifikasi dan rekonsiliasi bagi merchant yang masih manual, dan rawannya kesalahan serta penipuan.

Baca yuk, Investasi Crypto Di Indodax

Atas beberapa kekurangan tersebut, Durianpay kemudian membuat sebuah sistem agregator pembayaran yang bekerja sama dengan beberapa payment gateway dan penyelenggara transfer dana.

Durianpay fokus dalam membangun solusi-solusi yang dibutuhkan beragam jenis usaha seperti fitur rekonsiliasi otomatis, fitur link pembayaran instan, fitur promo dan berbagai fitur lainnya.

Fokus ini kemudian untuk mengoptimalisasi transaksi antara penjual dan pembeli.

Melalui integrasi dengan banyak gateway, Durianpay menawarkan bisnis dan developers akses ke pilihan pembayaran yang lebih luas serta interface tanpa kode.

Sehingga bisnis dapat membuat alur kerja yang menempatkan infrastruktur pembayaran secara otomatis bahkan fungsi checkout dan pembayaran kini sepenuhnya dapat disesuaikan secara langsung oleh merchant.

Manfaat solusi pembayaran dari Durianpay adalah mendukung bisnis memiliki kemampuan untuk mengubah infrastruktur pembayaran mereka tanpa memerlukan intervensi dari pihak eksternal.

Sistem integrasi dari Durianpay ini juga mencakup kemampuan untuk menghubungkan solusi pihak ketiga.

Beberapa fitur yang menjadi andalan Durianpay adalah pendeteksian penipuan, Know Your Customer, CRM atau Business Intelligence secara langsung ke dalam sistem tanpa menimbulkan beban tambahan pada tim produk, keuangan, atau teknologi.

Sejak meluncur pada tahun 2020, Durianpay telah menjalin mitra dengan lebih dari 15 usaha di Indonesia dengan memanfaatkan inovasi seperti pembayaran terpisah dan penyelesaian multi-cabang.

Durianpay menawarkan konsep One Stop Solution bagi beragam jenis usaha di kawasan untuk mengelola proses pembayaran mereka secara lebih baik.

Secara konsisten Durianpay  membangun produk dan solusi pembayaran dengan mempertimbangkan aspek bisnis dan pengembang.

Durianpay memiliki visi untuk memodernisasi pembayaran dengan menyediakan pengalaman produk generasi terbaru yang aman dan mudah disesuaikan.

Durianpay didirikan oleh beberapa orang yaitu Antara Sara Mathai, Kumar Puspesh and Natasha Ardiani pada September 2020 di Jakarta.

Antara Sara sebelumnya memiliki pengalaman memimpin tim produk di berbagai perusahaan  dalam bidang FinTech dan SaaS, termasuk Citrus Pay dan OnlinePajak.

Kemudian Kumar Puspesh sebelumnya telah mendirikan Moonfrog, salah satu perusahaan pengembangan game ternama di India.

Baca yuk, Saham saham Farmasi

Yang terakhir adalah, Natasha Ardiani yang pernah terlibat dalam bisnis pembayaran digital ShopeePay dan Shopee PayLater Indonesia, serta memimpin bisnis pinjaman dan penagihan di Ovo.

Pendanaan dari Program Surge

Durianpay semakin percaya diri untuk mengembangkan bisnis di Indonesia setelah mendapatkan pendanaan dari Surge. Surge merupakan program percepatan scale-up untuk startup dari Sequoia Capital India di India dan Asia Tenggara.

Tidak tanggung – tanggung, pendanaan yang diperoleh Durianpay sebanyak US$ 2 juta.Sequoia Capital India bukan satu-satunya yang menaungi program Surge, ada juga AC Ventures, Kenangan Fund dan beberapa angel investor terkemuka lainnya.

Menurut Rajan Anandan, Managing Director Surge & Sequioa India, program ini untuk menjaring mitra dari beberapa perusahaan potensial  di India & Asia Tenggara.

“Dengan Surge, kami bersemangat untuk mendukung startup Indonesia di masa depan. Perusahaan-perusahaan ini membantu mendigitalkan dan modernisasi industri tradisional – dan kami bangga mendukung mereka.” Ujar Rajan.

Program Surge fokus pada pengujian dan pembuktian ide start-up tentang rencana mereka mengembangkan pola bisnis.

Jika kalian pernah menonton drama korea “Start-Up”, maka program Surge ini semacam program inkubasi dan mentoring dari SandBox untuk menemukan Start-Up potensial.

Senada dengan program dari Sandbox, Surge juga memberikan bimbingan strategis untuk para startup terpilih.

Dengan mentoring dari pemikir bisnis terbaik dunia, dukungan pembangunan perusahaan langsung, dan komunitas dukungan dari founders ke founders, Surge secara konsisten membangun ekosistem yang kuat secara fundamental.

Kebayang gak sih kalau mentor dari Surge juga ada yang sekeren Han Ji Pyeong di SandBox. Hehe.

Salah satu tujuan Surge adalah meningkatkan potensi manusia melalui digitalisasi cara kita hidup, bekerja, dan belajar.

Sebuah cita – cita besar dari Surge adalah membentuk ekosistem founder Start-Up yang beragam.

Ini bertujuan untuk membangun kesadaran bahwa mereka mempunyai peran penting dalam membentuk potensi Asia Tenggara dan India pasca pandemi.

Pada tahun ini program Surge melakukan mentoring pada  23 perusahaan, mayoritas dari 13 perusahaan berada di sektor fintech, pembayaran, komunikasi, logistik, dan SaaS (Software as a Service).

Program inkubasi dari Surge bertujuan menciptakan produk dan layanan untuk membantu perusahaan bekerja lebih cerdas, lebih baik, dan tanpa hambatan lintas batas.

Tujuan ini bukan tanpa alasan, Surge ingin mendorong  UMKM berperan penuh hingga 99% dari semua pendirian bisnis.

Ini kemudian membuka lebih dari 90% lapangan kerja serta berkontribusi hampir 60% dari produk domestik bruto (PDB) di banyak negara ASEAN.

Surge menginginkan Startup hasil binaan mereka bisa berkontribusi besar dalam memberdayakan bisnis. Kemudian mampu melakukan pekerjaan dengan produktivitas dan efisiensi yang lebih besar.

Dari 23 perusahaan yang terpilih, ada tiga Start-up Indonesia yang terpilih untuk berpartisipasi dalam kohort Surge, semacam program inkubasi.

Ketiga startup tersebut salah satunya adalah Durianpay, penyedia pembayaran end-to-end.

Selanjutnya ada Rara Delivery, pengiriman instan revolusioner untuk brand e-commerce di Indonesia. Yang terakhir adalah Bukugaji, platform manajemen staf yang mudah digunakan dan ringan untuk UMKM di seluruh Asia Tenggara.

Surge memilih ketiga perusahaan ini karena dianggap membawa perspektif baru tentang pentingnya kesejahteraan manusia.

Perspektif ini menyesuaikan dengan perubahan besar gaya hidup sebagai akibat dari pandemi global.

Para founders yang lolos program Surge menjalani program virtual selama 16 minggu yang ketat. Dengan program mentoring yang sistematis untuk meningkatkan bisnis dan memberi mereka akses ke Sequoia untuk belajar pengetahuan globalnya selama 49 tahun.

Mentoring mengkombinasikan segala perangkat dan pengalaman dari jaringan pendiri dan operator perusahaan yang sukses.

Program ini mencakup hal-hal fundamental dalam membangun perusahaan, dan berakhir dengan investor week.

Ini semacam presentasi model bisnis dari founder ke calon investor. Disebut juga dengan UpSurge, dimana para founders memiliki kesempatan untuk membangun koneksi dan hubungan.

Serta menemukan calon investor dan mitra yang akan menjadi bagian dari perusahaan mereka untuk jangka panjang.

Kami merasa bahwa program seperti ini layak untuk ditiru di Indonesia, entah itu oleh pemerintah maupun swasta.

Jika Pemerintah ingin membangun ekosistem Start-Up yang kuat dan inovatif, maka sangat perlu dukungan program yang kemudian banyak anak muda kreatif bisa mengakses hal ini.

Bukan tidak mungkin, akan banyak Start-up visioner Durianpay, Rara Delivery, atau Bukugaji yang tercipta dari kreatifitas pemuda Indonesia.

Buktikan, bahwa negara ini punya banyak potensi, seperti menemukan mutiara dari dalam lautan.

Butuh kerja keras dan dukungan para stakeholders untuk bisa menemukan pemuda bertalenta dengan segudang ide dan gagasan untuk Indonesia lebih baik.

  • Leverage 1:500
  • Min Deposit : $25
  • 50% Bonus setiap deposit
  • Perlindungan Saldo Negatif
  • Spread mulai 0,7 Pips
  • Platform: Metatrader MT4, MT5
  • Regulasi: IFSA (St. Vincent Grenadines)
  • Copy Trading
  • Akun Islami
  • Kontes !
  • Broker Forex & CFD Teregulasi Internasional
  • Min Deposit $100 ( Akun Standar )
  • Leverage hingga 1:3000
  • Platform Trading MT4,MT5, dan Terminal Trading
  • Bebas Biaya Komisi
  • Bonus $5 untuk pengguna akun baru
  • Tersedia akun Cen, Mikro dan Standar

Disclaimer On.

Pandangan diatas merupakan pandangan dari Sahamtop.com, Kami tidak bertanggung jawab terhadap keuntungan dan kerugian kamu sebagai investor dalam transaksi. Keputusan tetap ada pada Investor.

Tinggalkan komentar