Jakarta – Emas, instrumen investasi yang populer, terbagi menjadi dua jenis: emas perhiasan dan emas batangan, seperti produk Antam.
Namun, harga emas perhiasan seringkali berbeda dengan emas batangan. Berikut ini beberapa alasan yang menjelaskan perbedaan tersebut.
Perbedaanya
Pertama, perbedaan kadar kemurnian emas. Emas perhiasan biasanya tidak sepenuhnya murni, karena mengandung campuran logam lain. Sementara itu, emas batangan merupakan emas murni atau Fine Gold (FG).
Kedua, biaya produksi. Proses produksi emas batangan dan emas perhiasan berbeda. Antam menggunakan mesin berteknologi tinggi untuk mencetak emas batangan, sehingga biaya produksinya cukup besar.
Di sisi lain, harga emas perhiasan akan ditentukan oleh desain dan nilai estetika. Umumnya dikerjakan oleh pengrajin.
Semakin rumit dan detail desain perhiasan, harganya pun akan semakin tinggi.
Ketiga, biaya produksi perhiasan emas yang dibebankan kepada pembeli. Biaya tambahan ini tidak dihitung saat pemilik menjual perhiasan tersebut di kemudian hari, sehingga mempengaruhi perbedaan harga.
Keempat, segmen pasar yang berbeda. Emas batangan Antam umumnya dibeli sebagai instrumen investasi, sementara emas perhiasan tidak hanya sebagai alat investasi, tetapi juga aksesoris penampilan.
Mengingat perbedaan ini, penting bagi konsumen untuk mempertimbangkan tujuan mereka sebelum membeli emas. Jika tujuannya investasi jangka panjang, emas batangan mungkin lebih sesuai. Namun, jika emas juga digunakan sebagai perhiasan, emas perhiasan mungkin lebih cocok.
Baca Juga: 5 Strategi Mengatur Portofolio Investasi Dana Pensiun
Dalam rangkuman, perbedaan harga emas perhiasan dan emas batangan Antam disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk kadar kemurnian, biaya produksi, dan segmen pasar yang berbeda. Memahami perbedaan ini akan membantu konsumen membuat keputusan yang lebih baik dalam memilih jenis emas yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
